Kamis, 24 April 2008

sabar menghadapi cobaan hidup

Pernahkah kita merasa bahwa tuhan sedang menguji kita ?
Kita cenderung mengatakan kalau kita di timpa kesusahan maka kita sedang mendapat cobaan dan ujian dari TUHAN. jarang sekali kalau kita mendapat rahmat yang melimpah dan kebahagian kita teringat bahwa itu pun merupakan cobaan dan ujian dari TUHAN.
Ada di antara kita yang tidak sanggup menghadapi cobaan itu dan ada pula di antara kita yang tegar menghadapinya.

bukan kah TUHAN tidak pernah memberikan cobaan yang melampaui kemampuan manusia ?
jadi jika kita sedang menghadapi suatu masalah,hadapilah masalah tersebut dengan penuh ke pasrahan kepada-NYA. hanya karna dia lah sesuatu yang ada dan tidak ada.

Setiap derap kehidupan kita merupakan cobaan dari TUHAN.
kita tak mampu menghindar dari cobaan dan ujian tersebut,yang bisa kita pinta adalah agar cobaan tersebut sanggup kita jalani.cobaan yang datang ke hidup kita adalah berupa rasa takut,rasa lapar,kurang harta dan lainnya

Bukan kah karena alasan takut lapar saudara kita bersedia mulai dari membunuh hanya karena persoalan uang seratus rupiah , sampai dengan berani mamalsukan kwitansi atau menerima komisi tak sah jutaan rupiah ?

Bukan kah karena alasan takut akan kehilangan jabatan membuat sebagian saudara kita ke "org pintar" agar bertahan pada posisi nya atau supaya malah meningkat ke "KURSI" yang lebih empuk ?

Bukan kah karena takut kehabisan harta kita enggan berbagi kepada sesama ?
Bersabarlah karena orang yang sabar akan selalu mendapat rahmat dan karunia TUHAN

Memang tidak mudah menjadi orang sabar,biasanya kita akan cepat-cepat berdalih,
"Ya Sabar kan ada batas nya." atau lidah kita berseru " Sabar sih sabar saya sih kuat tidak makan enak,tapi anak dan istri saya?"memang.manusia selalu di penuhi dengan pembenaran-pembenaran yang ia ciptakan sendiri.

Karena kita semua adalah milik TUHAN dan kepada-NYA kita akan kembali.
Setiap musibah,cobaan dan ujian itu tidak berarti apa-apa,kita berasal dari-NYA,dan baik suka mau pun duka,di uji atau tidak,kita pasti akan kembali kepada-NYA.
Ujian apapun itu datang nya dari TUHAN,dan hasil ujian itu akan kembali kepada TUHAN

Apakah kita rela bila mobil yang kita beli dengan susah payah hasil keringat sendiri tiba-tiba hilang ?
Apakah kita rela bila proyek yang di sudah depan mata,tiba-tiba tidak jadi di berikan kepada kita,dan di berikan kepada saingan kita ?
Bisakah kita mengucapkan pelan-pelan penuh kesadaran,bahwa semua nya dari TUHAN dan akan kembali kepada TUHAN ?

Kita ini tercipta dari tanah dan kembali menjadi tanah.
Bila kita mampu mengingat dan mengerti arti kalimat tersebut,di tengah ujian dan cobaan yang menerpa kehidupan kita,maka TUHAN akan memberikan "Hadiah" yang setimpal dengan di hari penghakiman nanti.

Sudah siapkah kita menerima "Hadiah" yang akan di berikan oleh TUHAN di hari penghakiman nanti?

Tidak ada komentar: